Tidak Tampil Maksimal

Hotel di Jakarta - Taufik Hidayat menganggap kekalahannya dari pemain Jepang Sho Sasaki, Rabu, lebih karena ia tidak mampu mengembangkan permainannya.

Taufik yang diunggulkan di tempat keempat menyerah dalam rubber game, 21-18, 21-23, 19-21, pada babak pertama turnamen bulu tangkis Jepang Super Series.

"Anda bisa saja mengatakan ini kekalahan yang mengejutkan, tetapi kita tidak akan pernah tahu kapan akan menang atau kalah dalam satu pertandingan," kata Taufik. "Selalu ada kemungkinan untuk kalah," lanjutnya.

Juara dunia 2005 ini lebih menyalahkan diri sendiri. "Bukan berarti dia (Sasaki) bermain baik, hanya saya yang bermain buruk. Saya tidak mampu mengendalikan bola," ungkapnya.

Sementara itu, Sasaki menganggap kemenangannya sebagai sesuatu yang tak terduga. Pemain peringkat ke-34 dunia ini mengaku tidak bermimpi dapat menghadapi pemain ternama asal Indonesia tersebut. "Ini kali pertama saya menghadapi Taufik. Serasa bermimpi. Saya tidak tahu betapa cepatnya dan kerasnya pukulannya dulu. Saya hanya berusaha bermain sebaik mungkin buat penonton Jepang," ungkap Sasaki.